30 Persen APBN dan APBD Dikorupsi

Selasa, 27 November 2012


Tanjungbalai, (Analisa). Calon Gubernur Sumut Drs Effendi MS Simbolon mengatakan, sekitar 30 persen APBN dan APBD di korupsi hingga menghambat pembangunan.
Bahkan daerah cenderung memperbesar anggaran belanja rutin daripada belanja pembangunan langsung yang mendorong semakin terpuruknya perekonomian masyarakat, ungkap Effendi MS Simbolon didampingi calon Wakil Gubsu Djumiran Abdi di kantor DPC PDIP Tanjungbalai, Senin (26/11)

"Kondisi saat ini sangat memprihatinkan. Pembangunan Sumut terganjal dua hal yakni minimnya dana belanja pembangunan di APBD dan tingginya tingkat korupsi di kalangan aparatur, hingga anggaran tidak mampu membangun infrastruktur penggerak perekonomian," ujarnya. 

Effendi Simbolon yang diusung PDIP, PDS dan PPRN ini mengatakan, infrastruktur seperti listrik, jalan dan jembatan dinilai sangat strategis dan penting untuk peningkatan perekonomian. Tidak mungkin perekonomian dapat berjalan mulus bila jalan masih rusak, jembatan belum ada serta listrik masih kurang. 

Bila ini ingin diselesaikan harus melalui kebijakan yang ketat terhadap pengelolaan APBD sehingga anggaran yang terbatas dapat diprioritaskan ke sektor sektor strategis itu.

"Kita tidak perlu bermimpin tapi bekerja sesuai dengan hati, sebab Sumut sebagai provinsi besar di Sumatera dinilai layak untuk diperhatikan," katanya

Calon Wakil Gubsu Djumiran Abdi mengatakan, dia berpasangan dengan Effendi MS Simbolon sudah siap menjadi pesuruh dan tidak akan mencari kekayaan. Bila ingin mengejar kekayaan sudah dapat dilakukan ketika masih aktif sebagai PNS, namun hal itu tidak dilakukan sampai memasuki masa pensiun.

Ketua DPC PDIP Tanjungbalai Muslim Sitompul SH menilai saat ini banyak pemimpin yang datang tapi tidak mau mendengar. Kemenangan pasangan Effendi-Djumiran tergantung kekompakan kader dan sayap PDIP serta partai pengusung lainnya. 

Tahap awal, DPC PDIP Tanjungbalai akan memberikan data dan informasi penting kepada pasangan Effendi-Djumiran agar dapat memahami karakteristik wilayah serta masyarakat Tanjungbalai.

Batubara

Pasangan Effendi Simbolon-Djumiran Abdi di Kabupaten Batubara memberikan semangat baru bagi masyarakat. Mereka bertekad melakukan perubahan dan membenahi kinerja aparatur Kabupaten Batubara agar sejumlah potensi daerah yang terkenal dengan perkebunannya bisa berkembang pesat. 

Di sana, Effendi usai melantik Tim Pemenangan Kabupaten Batubara di Gedung Bung Karno,Jalan Simpang Dolok, Kabupaten Batubara.

Ketua Organisasi Masyarakat Batak-Jawa Kabupaten Batubara, Nurzaman mengatakan, pihaknya siap merangkul etnis Batak-Jawa untuk memenangkan pasangan ini. 

Ketua DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Batubara Ir Zahir MAP mengajak, seluruh kader PDI-P, PDS dan PPRN tetap semangat, sama-sama bekerjasama untuk memenangkan pasangan yang memiliki slogan "berwarna"ini di Kabupaten Batubara dengan target perolehan suara di atas 50 persen.

Kisaran

Roadshow di Kisaran, Effendi dan Djumiran mengatakan, untuk Sumut harus ada sosok kepala daerah yang mampu berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar memberikan perhatian untuk pembangunan Sumut. 

"Seorang kepala daerah harus mampu mencari perhatian dari pemerintah pusat," tegas anggota DPR itu.

Disinggung dengan kekuatan tiga partai yang mendukungnya, Effendi Simbolon yang juga didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asahan Dra Hj Winarni Supraningsih MMA mengatakan, yang paling penting kesolidan dalam mengusung mereka. 

"Tidak ada cara-cara khusus untuk memenangkan Pilgubsu nanti, sederhana saja dan harus berada di tengah-tengah masyarakat guna mengambil hati rakyat," tandas Wakil Ketua Komisi VII DPR itu.

Binjai dan Langkat

Sebelumnya, Sabtu (24/11), pasangan Effendi MS Simbolon dan Djumiran Abdi sosialisasi ke daerah Binjai dan Langkat. Rombongan mereka disambut dengan antusias ribuan kader banteng moncong putih.

Tim sukses pasangan tersebut benar-benar ingin mengulang sukses Jokowi-Ahok yang berhasil duduk sebagai Gubernur DKI Jakarta. Kali ini, dengan pakaian putih, celana dan sepatu hitam pasangan dan tim tak canggung untuk membaur dengan simpatisan dan pendukung yang hadir, mereka rata-rata adalah wong cilik. Di Binjai, Effendi Simbolon yang dielukan mirip bintang film India, Sahrukhan itu menebar senyum kepada para ibu-ibu sambil sesekali memeluk mereka.

Panda Nababan didampingi Ketua DPC Kota Binjai , Bob Andika M Sitepu menegaskan, pasangan yang diusung pimpinan Megawati Soekarno Putri itu merupakan pasangan ideal. Pas untuk memimpin Sumut. "Yang satu energik dengan semangat membara, pasangannya kebapakan, mampu mengayomi dan memberikan nasihat. Suatu kombinasi yang sangat baik, untuk itu para kader harus benar-benar mendukung pasangan tersebut untuk menang dalam Pilkada Sumut Mendatang," ujar Panda.

Di Langkat, masyarakat Langkat yang hampir 65 persen keturunan Jawa langsung menyambut pasangan itu dan mengelu-elukan Djumiran dengan sebutan "Pakde". "Iki Pakde Ngulon iki, dijamin menang yo Pakde," ujar salah satu simpatisan dengan bahasa Jawanya yang khas.

0 komentar:

Posting Komentar