City Akui Tak Mudah Kalahkan Everton

Sabtu, 01 Desember 2012


London, (Analisa). Manchester City yang terpaut satu angka dari pimpinan klasemen Liga Utama Inggris Manchester United mengakui tak mudah mengalahkan Everton, dalam pertandingan yang dijadwalkan berlangsung Sabtu (1/12) malam WIB.
Manchester City dihadapkan dengan laga tricky melawan Everton. Hasil positif wajib didapatkan The Citizens demi modal bagus untuk melawan Manchester United pada akhir pekan depan.

Akan tetapi, bagi City tidak akan jadi perkara mudah menundukkan The Toffees. Setidaknya jika dilihat dari 10 pertemuan terakhir kedua klub yang mana delapan di antaranya berakhir dengan kekalahan Vincent Kompany dkk.

Everton juga merupakan tim terakhir yang bisa memenangi pertandingan liga di Etihad Stadium, nyaris dua tahun lalu. Setelah saat itu, pasukan Roberto Mancini itu belum pernah kalah lagi di kandang sendiri sampai saat ini.

Pemain tengah City Gareth Barry meyakini kemenangan atas Everton amat penting buat timnya. Apalagi di pertandingan selanjutnya, mereka akan dihadapkan dengan laga penting: derby Manchester. "Tentu saja, kami ingin menjaga jarak saat melawan United," ungkap Barry di Express.co.uk.

"Tapi ini adalah pertandingan penting pertama untuk kami melawan Everton dan kami selalu kesulitan melawan mereka, jadi apabila kami bisa mendapat hasil positif di laga itu maka kami akan percaya diri dalam menghadapi derby." Sementara itu dalam partai lain, meski masih jauh perjalanan, Rafael Benitez merasa yakin bahwa tim yang baru dinakhodainya bisa juara. 

Sejak dilatih Benitez, Rabu (21/11), Chelsea telah melakoni dua pertandingan, yaitu pada laga Premier League melawan Manchester City dan Fulham. 

Chelsea mengakhiri dua laga itu dengan hasil imbang tanpa gol. Dengan tambahan dua angka, Chelsea naik ke peringkat ketiga klasemen dengan total nilai 26, atau kalah tujuh angka dari penguasa sementara, Manchester United.

Setelah pertandingan melawan Fulham, di Stamford Bridge, Rabu (28/11), sejumlah pendukung mengatakan, "Kami ingin Chelsea kami kembali." Hal itu merupakan bentuk ketidakpercayaan suporter kepada Benitez dan ungkapan kekhawatiran tim kesayangan mereka gagal juara.

"Kenapa tidak bisa? Perjalanan masih panjang. Kami harus terus maju. Kami akan mendapatkan kesempatan. Ingat musim lalu ketika City memimpin dan perjalanan mereka tak mudah.

Mereka perlu memenangi laga terakhir (untuk menjadi juara). Ini adalah kompetisi yang panjang," ujar Benitez menanggapi peluang juara Chelsea.

"Hal utama adalah menang. Jika menang, kami akan berada dalam persaingan dan bisa memenangi kompetisi. Kami membutuhkan awal untuk melakukan itu dan kepercayaan diri akan kembali muncul," tambahnya




Sumber : Analisa

0 komentar:

Posting Komentar