Perkembangan dan Persatuan Etnis Tionghoa Maju Pesat

Sabtu, 22 Desember 2012


Medan,(Analisa). Duta Besar (Dubes) Republik Rakyat China (RRC) untuk Indonesia, Liu Jianchao berkunjung ke Harian Analisa, Jumat (21/12).
Kunjungan silaturahmi Dubes RRC tersebut didampingi Konjen RRC di Medan, Yang Lingzhu, diterima langsung Pemimpin Umum Supandi Kusuma bersama Pemimpin Perusahaan Sujito Sukirman, Managing Editor Paulus M Tjukrono.

Liu Jianchao melihat perkembangan dan persatuan etnis Tionghoa di Medan Sumatera Utara, sangat maju pesat dan sukses menyatu bersama dengan etnis - etnis budaya lainnya di Sumut. 

Liu juga menilai etnis Tionghoa telah turut berperan dalam pembangunan Indonesia khususnya dalam memajukan perekonomian.

Hubungan bilateral, RRC dan Indonesia, katanya, terus mengalami perkembangan yang sangat baik sejak ditandatangani kesepakatan Strategic Partnership. 

Hubungan kemitraan strategi yang sangat baik tersebut telah mendorong kerjasama persahabatan antara kedua negara, salah satunya para investor Tiongkok dan Indonesia turut membangun jembatan Suramadu.

Volume perdagangan antara RRC dan Indonesia juga meningkat. Pada 2011 volume perdagangan mencapai 60 miliar dolar AS dan tahun ini telah mencapai 65 miliar dolar AS. Diharapkan tahun 2015 bisa mencapai 80 miliar dolar AS.

Selain itu, kerjasama terus ditingkatkan baik kerjasama bidang pendidikan, sosial kebudayaan, politik dan lainnya.

Liu yang tertarik datang ke Medan dan berkunjung ke Harian ini merasa bangga dan salut kepada Master Supandi Kusuma, yang telah memperkenalkan dan mengembangkan olahraga wushu yang kini berkembang pesat dan sangat disukai orang Indonesia.

Ketua Umum PB Wushu Indonesia, Master Supandi Kusuma menyampaikan terima kasih kepada Liu di tengah kesibukannya, berkenan mengunjungi Harian Analisa.

Master Supandi Kusuma pada kesempatan itu juga memperkenalkan sejumlah koran Analisa, Medan Bisnis, Aplaus dan Hao Bao yang diasuhnya. Kunjungan pertemuan penuh keakraban tersebut diakhiri dengan pertukaran cenderamata. 



Sumber : Analisa

0 komentar:

Posting Komentar